Suatu hari Kodok_legi berpikir akan kebesaran Tuhan Allah Pencipta Alam Semesta, bagaimana Tuhan menciptakan manusia, bumi, matahari. Kodok_legi berpikir, bahwa Tuhan benar-benar luar biasa. Suatu hal yang mungkin tidak disadari setiap hari, yaitu, tentang ilmu fisika secara spesifik gravitasi bumi.
Kodok-legi iseng-iseng menghitung diameter bumi, cari-cari di internet, akhirnya ketemu juga diameter bumi (dari situs ini). Diameter bumi di ekuator (karena Indonesia di ekuator) sesuai situs tersebut adalah 40.075,16 km. Kemudian Bumi berputar (berotasi pada porosnya) memakan waktu 24 jam. Jika dihitung, maka kecepatan bumi berputar adalah 40.075,16 km/24 jam = 1.669,798 km/jam atau 463,8328 m/detik. (Bayangkan naik mobil dengan kecepatan seperti itu). Yang menjadi perhatian Kodok_legi adalah betapa hebatnya gaya gravitasi, sehingga kita tidak terlempar keluar dari bumi sekalipun bumi berputar dengan kecepatan yang mengagumkan.
Bumi ternyata tidak hanya berputar pada porosnya saja, tapi ternyata juga berputar mengelilingi matahari (revolusi). Berdasarkan situs tersebut diatas, jarak rata-rata bumi ke matahari adalah 149.669.180 km. Maka panjang diamater revolusi bumi (menggunakan rumus untuk lingkaran, sekalipun sebenarnya bumi berevolusi dalam bentuk elips) adalah 2 x 149.669.180 km x (22/7) = 940.777.702,857 km. Untuk mengelilingi matahari dibutuhkan waktu 1 tahun atau 365.2425 hari atau = 8.765,82 jam sehingga kecepatan revolusi Bumi =
940.777.702,857 km / 8.765,82 jam = 107.323,411 km/jam atau 29.812.058 m/detik.Hal yang sungguh luar biasa, jika kecepatan putaran bumi pada porosnya (rotasi) dan kecepatan bumi mengelilingi matahari (revolusi) digabungkan maka sungguh luar biasa gaya gravitasi tersebut menahan benda-benda diatas bumi sehingga tidak terlempar keluar bumi, dan Sungguh luar biasa lagi Tuhan Allah yang telah menciptakan gaya gravitasi.